Disaat pandemi Covid-19 ini membuat semua orang bergerak menuju sehat , Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama pemkab Belitung gerakkan Masyarakat Kelompok Sadar Wisata (Kopdarwis) Kabupaten Bangka-Belitung dengan menggelar acara menyapu kawasan pantai. Aksi ini merupakan bagian dari sosialisasi protokol kesehatan “CHSE” (Cleanliness, Healt, Savety and Environmental Sustainable) di Pantai Binga Belitung Jumat (11/09/2020).
Aksi tersebut dipusatkan di Tanjung Binga, Belitung bersama puluhan warga serta pejabat Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kepulauan Bangka-Belitung Darlan, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenpar Hari Santosa Sungkari serta jajarannya.
Darlan, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Bangka Belitung mengatakan Kepulauan Bangka Belitung termasuk zona hijau COVID-19. Kendati demikian dituntut juga kewaspadaannya. Karena adanya wisatawan yang berkunjung ke Kepulauan Bangka Belitung dan tetap harus menerapkan protokol kesehatan dengan benar dan disiplin.
“Kami telah membuka destinasi wisata. Tapi kami juga berharap semua harus bersama-sama tertib menerapkan protokol CHSE. Dari sosialisasi CHSE ini kami juga harapkan dapat membantu memasyarakatkan gerakan berwisata aman di tengah masa pandemi,” kata Darlan.
Dia menjelaskan terkoreksi angka Covid-19 Provinsi Babel mencapai 264 pasien. “Angka ini juga diserta dengan pasien dengan penyakit penyerta lainnya,”ungkap Darlan. Kendati rendah Darlan dan pihaknya mengklaim tak henti-hentinya menerapkan aturan protokol kesehat
Sementara itu Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Baperekraf, Hari Santosa Sungkari, mengatakan meski Kepulauan Bangka Belitung termasuk zona hijau dengan mayoritas destinasi wisata alam terbuka, namun penerapan CHSE tetap dinilai penting agar wisatawan tetap aman saat berwisata.
CHSE adalah program panduan penerapan protokol di masa adaptasi kebiasaan baru dalam berwisata.
Pada kesempatan tersebut diserahkan bantuan fasilitas CHSE dan dukungan pengembangan atraksi aksesibilitas, amenitas bagi destinasi wisata di Bangka Belitung yang diserahkan kepada Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Darlan.(*)