Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Badan Koordinasi (Badko) Jakarta-Jawa Barat menyampaikan ucapan selamat kepada pasangan Tri Adhianto dan Abdul Harris Bobihoe yang telah resmi ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi terpilih untuk periode 2025-2030. Penetapan ini dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 222/PHPU.Wako-XXIII/2025 tanggal 5 Februari 2025.
Ketua Umum HMI Badko Jakarta-Jawa Barat, Lucki Mahendra, menyampaikan harapan agar kepemimpinan Tri Adhianto dan Abdul Harris Bobihoe mampu membawa Kota Bekasi ke arah yang lebih baik, dengan kebijakan-kebijakan yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat dan pembangunan yang berkelanjutan.
Dalam pernyataannya, Lucki Mahendra menegaskan bahwa HMI Badko Jakarta-Jawa Barat akan terus mengawal jalannya pemerintahan Kota Bekasi selama lima tahun ke depan. Menurutnya, peran mahasiswa dan organisasi kepemudaan sangat penting dalam memastikan bahwa pemerintah daerah menjalankan amanah rakyat dengan baik, transparan, serta akuntabel.
“Kami mengapresiasi proses demokrasi yang telah berjalan dan mengucapkan selamat kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi terpilih. Namun, kemenangan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari amanah besar yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. HMI akan tetap berada di garda terdepan sebagai mitra kritis yang akan mengawal kebijakan pemerintah agar selalu sejalan dengan kepentingan rakyat,” ujar Lucki.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa HMI bukan hanya sekadar organisasi mahasiswa, tetapi juga agen perubahan yang memiliki tanggung jawab moral untuk memastikan pembangunan Kota Bekasi berjalan dengan prinsip keadilan sosial, kesejahteraan ekonomi, serta pemerintahan yang bersih dari korupsi.
“HMI ke depan akan mampu bersaing dengan yang lain dalam pengembangan mind development serta menjadi kebutuhan penting dalam menunjang berkembangnya mahasiswa,” kata Lucki dalam keterangan resminya.
HMI Badko Jakarta-Jawa Barat juga menyoroti beberapa isu strategis yang perlu menjadi perhatian serius pemerintahan Tri Adhianto – Harris Bobihoe ke depan. Salah satunya adalah peningkatan kualitas pendidikan di Kota Bekasi, terutama akses pendidikan tinggi yang lebih merata bagi generasi muda.
Di sektor ekonomi, HMI mendorong pemerintah daerah untuk lebih fokus pada pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) guna memperkuat perekonomian masyarakat.
Selain itu, Lucki juga menegaskan bahwa tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari praktik korupsi harus menjadi prioritas utama dalam kepemimpinan yang baru. Transparansi dalam pengelolaan anggaran daerah serta partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan keputusan kebijakan publik perlu diperkuat.
“HMI akan terus melakukan kajian, advokasi, dan aksi nyata untuk memastikan bahwa kebijakan yang diambil oleh pemerintah benar-benar berpihak kepada rakyat. Kami tidak akan segan untuk mengkritisi jika ada kebijakan yang tidak sejalan dengan prinsip keadilan dan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Sinergi dengan Pemerintah untuk Kota Bekasi yang Lebih Baik
Di sisi lain, HMI juga membuka ruang untuk bersinergi dengan Pemerintah Kota Bekasi dalam upaya membangun daerah. Sebagai organisasi yang memiliki sejarah panjang dalam perjuangan mahasiswa dan kepemudaan, HMI siap memberikan kontribusi berupa gagasan dan solusi terhadap berbagai permasalahan yang ada di Kota Bekasi.
“Kami percaya bahwa pembangunan daerah yang optimal hanya bisa tercapai dengan adanya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan organisasi kepemudaan. Oleh karena itu, kami akan terus mendorong dialog dan kolaborasi yang konstruktif demi kemajuan Kota Bekasi,” tutup Lucki.
Dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang kuat, HMI Badko Jakarta-Jawa Barat berharap kepemimpinan Tri Adhianto dan Harris Bobihoe dapat membawa Kota Bekasi menuju era yang lebih baik, dengan tata kelola pemerintahan yang profesional, transparan, dan berpihak pada kepentingan masyarakat luas.(*)